Tips dan Strategi Jitu Usaha Telur Ayam Untuk Pemula

riffart.comTips dan strategi jitu usaha telur ayam-Telur merupakan salah satu dari sembilan kebutuhan pokok keluarga. Sumber protein ini banyak diolah menjadi makanan apapun. Telur juga merupakan bahan rumah instan. Inilah mengapa memulai bisnis telur ayam mendapat banyak perhatian karena permintaannya selalu tinggi setiap saat.Usaha telur ayam bisa dibilang pekerjaan yang menuntut anda untuk proaktif. Selain cepat kehabisan stok, Anda juga akan menghadapi pesaing. Harganya sangat kompetitif di pasaran dan sering berfluktuasi.Namun, membuat telur ayam relatif mudah. Anda tidak perlu tenaga untuk mengolah sesuatu, bahannya mentah dan bisa disimpan dalam jangka waktu tertentu.

Tips dan Strategi Jitu Usaha Telur Ayam Untuk Pemula

Telur merupakan bahan pangan yang banyak diminati setiap hari. Karena ternyata selain mudah ditemukan, telur merupakan salah satu asupan nutrisi yang baik, berupa sumber protein yang dibutuhkan tubuh. Berikut ini beberapa tips yang bisa anda lakukan untuk memulai bisnis telur.

1. Tentukan Jenis Telur Ayam

Meskipun hampir semua telur ayam memiliki bentuk yang sama, kualitas telur bervariasi tergantung bagaimana hewan tersebut dibesarkan. Ada telur tradisional, telur tanpa kandang, telur vegan, telur omega 3. Perbedaan spesies menyebabkan perbedaan pekerjaan yang harus dilakukan.Pada umumnya telur yang ada di pasaran menggunakan telur tradisional. Telur ini didapat dari ayam yang dalam jumlah banyak di kandang. Jika Anda membidik ceruk pasar, cobalah menjual telur omega-3 yang sering dijual di supermarket besar.

2. Lokasi

Ada banyak pilihan situs untuk menjual telur. Anda dapat menjualnya di toko telur khusus, di pasar, atau hanya gudang tertutup karena tidak tersedia untuk pengecer. Pemilihan lokasi akan sangat mempengaruhi pekerjaan ini, sehingga harus direncanakan dengan baik.Yang pasti, pilihlah lokasi yang strategis jika akan menjualnya secara eceran. Menjualnya di tengah-tengah komunitas perumahan yang ramai memungkinkan penjualan yang bagus. Pastikan lokasinya menyerupai jalan raya agar orang yang lewat dapat dengan mudah melihat toko tersebut.

3. Peternakan

Bisnis ini dapat didasarkan pada pertanian pribadi, jika ada. Tentunya ayam yang diternakkan adalah ayam petelur. Semakin besar perdagangan telur yang diharapkan, semakin besar peternakan yang akan dimiliki. Hal ini akan berkaitan dengan produktivitas telur dan stok ke konsumen.Jika Anda memiliki peternakan sendiri, sebaiknya pisahkan pengelolaannya. Perdagangan ternak dan telur harus dikelola oleh orang yang berbeda. Jadi pekerjaan akan tetap fokus dan Anda juga tidak akan merasa kewalahan. Carilah orang yang memiliki kompetensi yang baik.

4. Survey Harga Supplier

Pilihan lain jika anda tidak memiliki peternakan pribadi adalah mencari supplier. Anda harus melihat bagaimana mereka menjual telur dan berapa harganya untuk beberapa pembeli. Pemasok harus membebankan harga yang berbeda kepada perusahaan memasak, penjual, dan pengecer.Harga di setiap supplier tentunya akan berbeda-beda. Ini tergantung dari mana mereka mendapatkan telurnya. Telur yang diperoleh langsung dari peternak cenderung lebih murah.

5. Pilih Supplier yang Berkulaitas

Tidak memiliki peternakan sendiri bukanlah masalah besar. Anda dapat terus menjalankan bisnis ini dengan membeli telur dari pemasok utama. Pemasok biasanya terdiri dari dua jenis, beberapa di antaranya tergolong perantara atau mengambil telur langsung ke petani.Pastikan pemasok yang dipilih memberikan jaminan seperti ketersediaan stok, pelayanan yang mudah dan cepat, serta harga yang kompetitif. Mereka juga harus menjual telur dalam kondisi dan kualitas yang baik. Dengan cara ini, telur yang dijual ke konsumen masih dalam kondisi baik.

6. Harga Telur

Jangan menetapkan harga yang terlalu tinggi ketika menjual telur. Konsumen cenderung dibandingkan dengan toko sebelah karena telur termasuk makanan pokok. Harga yang terlalu tinggi membuat stok telur sulit dikeluarkan dan membuatnya basi.Cari tahu harga telur yang dijual di pasaran, termasuk di mana telur tersebut dijual. Jika Anda bisa menjual dengan harga paling murah dibandingkan dengan yang lain, kenapa tidak? Orang akan memilih toko Anda untuk membeli telur meskipun lokasinya jauh.

7. Sistem Penjualan Telur

Menjual telur tidak hanya melibatkan anda dan konsumen secara langsung, lho. Ada banyak opsi penjualan, seperti membuka peluang bagi penjual untuk memasok telur ke perusahaan memasak, dan memilih sistem ini akan membuat Anda fokus pada penjualan telur dan memperkirakan keuntungan.Jika Anda masih dalam tahap awal bisnis Anda, Anda mungkin hanya dapat menjualnya ke komunitas lokal. Biasanya pembelian dibatasi kilogram saja. Namun jika tokonya besar, usahakan menjadi supplier agar telur yang dijual bisa dalam bentuk kotak.

8. Kendaraan Untuk Distribusi

Dalam bisnis jual beli telur, motor merupakan kendaraan yang wajib Anda miliki. Jika Anda dapat memasok ke banyak tempat dan dalam jumlah banyak, Anda membutuhkan kendaraan atau kotak. Hal ini memudahkan pengiriman secara bersamaan ke beberapa lokasi.Namun jika Anda masih pemula, pastikan Anda memiliki kendaraan seperti sepeda motor. Motor akan sangat membantu dalam mengantarkan telur. Pastikan bagian belakang siap untuk menahan kotak dengan erat agar telur yang Anda bawa dalam perjalanan tidak pecah.

9. Mitra Kerjasama

Menjual telur tidak hanya untuk konsumsi rumah tangga. Banyak industri makanan yang menggunakan telur sebagai bahan utamanya. Surveilah banyak perusahaan memasak di sekitar Anda yang menggunakan telur dalam jumlah banyak.Anda dapat mengajukan permohonan kerjasama sebagai supplier. Jika mereka sudah memiliki pemasok, tawarkan harga yang kompetitif agar mereka beralih ke Anda. Kerjasama ini sangat menguntungkan karena persediaan akan habis setiap hari.

10. Layanan Pengiriman

Cara memulai bisnis telur ayam adalah menjadi salesman yang proaktif. Melayani telur melalui mode layanan pengiriman. Semakin hari, semakin banyak orang yang sibuk dan tidak punya waktu untuk berbelanja.Jasa pengiriman sebagian besar dilakukan di daerah perkotaan. Anda dapat mengenakan biaya untuk layanan pengiriman dan pastikan bahwa itu tidak terlalu mahal. Untuk dapat melakukan pelayanan ini tentunya Anda harus memiliki kurir yang siap melakukan perjalanan untuk mengantarkan telur ke rumah konsumen.

11.Jangan Pernah Menyerah

Terakhir, usaha telur tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat atau instan. Untuk memiliki bisnis yang sukses membutuhkan waktu yang lama. Tapi Anda bisa mempersingkatnya dengan kerja keras, ketekunan, ketekunan, semangat dan pantang menyerah.

 

Itulah beberapa Tips dan strategi jitu usaha telur ayam untuk pemula. Sebelum memulai usaha telur ini, persiapkan berbagai hal agar kedepannya semuanya bisa berjalan sesuai rencana. Semoga Bermanfaat

 

Check Also

Tips Sukses Menjadi Affiliate Marketing 2022

riffart.com-Saat ini ada banyak cara untuk mendapatkan uang dengan mudah. Salah satu cara untuk mendapatkan …